Sumberpandan.com • SUMBERPANDAN - (27/10/1435) Shalawat al-Habsyi atau yang lebih akrab dikenal dengan istilah Habsyian kini sudah tidak asing lagi di telinga, terlebih oleh masyarakat Bangkalan. Sebab Shalawat yang diboomingkan oleh Habib Syekh bin Abd. Qadir itu hampir setiap malam tidak pernah absen digelar di berbagai pelosok se kabupaten Bangkalan yang dinahkodai oleh seorang kiai kharismatik Pulau Garam, siapa lagi kalau bukan Raden KH. Fakhrillah Aschal.
Cicit Syaichona Cholil tersebut tak henti-hentinya berupaya untuk membumikan salawat di tengah Masyarakat. Terbukti, Kiai yang akrab disapa Kiai Fakhri itu sering mengadakan salawat al-Habsyi di berbagai pelosok, baik di kabupaten Bangkalan maupun di luar Bangkalan. Seperti Sidoarjo, Probolinggo, Surabaya, Sampang dan daerah lain. Bayangkan saja, agenda bulan ini dan bulan depan sudah dipastikan full di setiap malamnya.
Suara merdu dan khas yang dimiliki oleh Kiai Fakhri cukup bikin para audiens terkesima ketika mendengarnya. Sehingga begitu rindu ketika tidak mendengar lantunan syair shalawat yang beliau bawakan. Terbukti, kini Pengasuh pondok pesantren Syaichona Cholil itu banyak memiliki fans yang menamakan dirinya sebagai Fakher's Mania yang tersebar di berbagai daerah di Jawa Timur, terlebih di daerah Bangkalan sendiri.
Seiring dengan bergulirnya nama Fakher's Mania di tengah masyarakat dan menjamurnya para Fakher's-fakher's Mania, Kiai Fakhri berencana membuat kartu Fakher's Mania sebagai bukti kepada pemerintah Bangkalan untuk menjadikan Bangkalan jadi Kota Shalawat.
Sebelum pembuatan kartu itu dihelat, R.KH. Fakhrillah Aschal mengadakan festifal desain kartu dan logo Fakher's mania yang beliau sayembarakan melalui jejaring sosial Facebook.
Salah satu jebolan MMU 06, Tâjuz Zuhud berkesempatan mengikuti desain logo tersebut. Alhamdulillah tanpa disangka dia berhasil menjuarai desain logo itu mengalahkan puluhan desainer lain, sehingga berhak membawa pulang sebuah sepeda balap bermerk Polygon Urban Bike yang berwarna merah yang kini dia buat alat olahraga bersama teman-teman murid MMU 06 di setiap pagi hari.
"Semoga bermanfaat dan barakah Akhi" ungkap Kiai yang kini sering disapa Syekh Fakhri tersebut di akun Facebooknya.
Awalnya bentuk desain logo di atas tulisan Fakher's Mania terdapat kubah masjid, namun sesuai permintaan panitia agar diganti dengan tulisan 'Pecinta Syekh Fakhri' hingga oleh alumni MMU 06 angkatan 2004 itu didesain ulang sesuai dengan permintaan.
Telah dibaca kali